Lawan Persiba Bantul, Arema IPL Krisis Pemain Belakang

www.ongisnade.com

Lini pertahanan Arema IPL mengalami krisis pemain saat melawan Persiba Bantul, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Sabtu (23/6). Sebab, menurut pelatih Dejan Antonic, ada tiga pemain pilar skuad Singo Edan yang tak bisa dimainkan dalam lanjutan kompetisi Indonesian Premier League (IPL) 2011/12 itu.

Di antara ketiga pemain belakang yang dipastikan absen itu adalah Fariz Bagus Dinata, Gunawan Dwi Cahyo dan Hermawan.

"Kami sedikit pusing karena mereka tidak bisa diturukan saat pertandingan penting melawan Persiba Bantul nanti," kata Dejan Antonic, yang diamini manajer media officer Arema IPL Noor Ramadhan kepada GOAL.com Indonesia, Selasa (19/6).

Dia menjelaskan, Fariz Bagus Dinata masih mengalami cedera. Sebab, cedera ligamen yang diderita wing-back Singo Edan ini sampai saat ini belum sembuh. Sedangkan Gunawan Dwi Cahyo dan Hermawan terkena sanksi akumulasi kartu kuning.

Menurut Dejan yang mantan pelatih timnas Hong Kong ini, dengan tidak bisa dimainkannya ketiga pilar itu kekuatan dan kekokohan lini belakang Arema Indonesia berkurang. Alasannya, selama ini mereka selalu menjadi pilihan utama untuk menjadi starter pasukan Singo Edan setiap menjalani pertandingan resmi.

Kalau Gunawan dan Hermawan tidak bisa dimainkan, ya pastilah pekerjaan kita bertambah. Sebab, harus mencari cara untuk menutup krisis di lini belakang yang ditinggalkan mereka itu, tutur Dejan Antonic yang akrab disapa Deki ini.

Makanya, Deki kini sedang memutar otak untuk mencari pengganti tiga pilar tersebut. Pilihan alternatif yang kemungkinan dilakukan, kata Deki, mengoptimalkan Chaerul Rifan dan Marko Krasic serta Heru Prasetyo.

Marko Krasic yang biasanya berposisi di gelandang bertahan ditarik ke belakang, mengisi wing-back. Selain itu, pemain cadangan Heru Prasetyo yang sejatinya memang berkompeten di area center-back menjadi opsi lain untuk menutup krisis pemain belakang tersebut.

Karena itu, dia berharap komposisi yang menjadi alternatif itu mampu mengatasi gempuran pemain depan Persiba Bantul. Sehingga, tegas dia, Arema IPL tidak kehilangan poin pada pertandingan tandang di Yogyakarta nanti. (gk-41)



Via: Lawan Persiba Bantul, Arema IPL Krisis Pemain Belakang